Sabtu, 01 Mei 2010

MENGENAL SIFAT SHALAT RASULULLAH bag.3

WAJJAHTU WAJHIYA LILLADZII FATARAS SAMAAWAATI WAL ARDHA HANIIFAN MUSLIMAN WA MAA ANA MINAL MUSYRIKIIN.INNA SHOLATII WANUSUKII WAMAHYAAYA WAMAMAATI LILLAHI RABBIL 'ALAMIIN.LAA SYARIIKALAHU WABIDZALIKA UMIRTU WA ANA AWWALUL MUSLIMIN.ALLAHUMMA ANTAL MALIKU,LAA ILAAHA ILLA ANTA SUBHAANAKA WA BIHAMDIKA ANTA RABBII WA ANA 'ABUDUKA,DHALAMTU NAFSII.WA'TARAFTU BIDZAMBI,FAGHFIRLII DZAMBI JAMII'AN,INNAHU LAA YAGHFIRUDZ DZUNUUBA ILLA ANTA,WAHDINII LI AHSANIL AKHLAAQI LAA YAHDII LI AHSANIHAA ILLA ANTA,WASHRIF'ANNII SAYYIAHAA ILLA ANTA LABBAIKA WA SA'DAIKA,WASY SYARRULAISA.WAL MAHDIYYU MAN HADAITA.ANA BIKA WA ILAIKA LAA MANJAA WALAA MALJA-A MINKA ILLA ILAIKA,TABAARAKTA WA TA'AALAITA ASTAGFIRUKA WAATUUBU ILAIKA artinya
aku hadapkan wajahku kpd pencipta seluruh langit dan bumi dgn penuh kepasrahan dan aku bukanlah termasuk orang2 syirik.Sholatku,ibadahku,hidupku semata mata untuk Allah,Rabb semesta alam,tiada sesuatu pun yang menyekutuiNYA.Demikianlah aku diperintah dan aku termasuk orang yg pertama2 menjadi muslim.Ya Allah engkaulah penguasa,tiada Ilah selain Engkau semata2 Engkau Maha Suci Dan Maha Terpuji,Engkaulah Rabbku dan aku hamba Mu.Aku telah menganiaya diriku dan aku mengakui dosa2ku maka ampunilah semua dosaku.Sesungguhnya hanya Engkaulah yg berhak mengampuni semua dosa.Berilah aku petunjuk kepada akhlaq yg plng baik,karna hanya Engkaulah yg dapat memberi petunjuk kepada ahlak yg terbaik dan jauhkanlah diriku dari ahlak yg buruk.Aku jawab seruanMU sedang segala keburukan tidak datang dari MU.Orang yg terpimping adalah orang yg Engkau beri petunjuk.Aku berada dalam kekuasaan Mu dan akan kembali kepadaMU.tiada tempat memohn keselamatn dan perlindungan dari siksaMU kecuali hanya Engkau semata.Engkau Maha Mulia dan Maha Tinggi.aku mohon ampun kepadaMU dan bertaubat KepadaMU" (Hr. Al Bukhari,Muslim dan Ibnu Abi Syaibah).

X. MEMBACA AL FATIHAH
Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda "Tidak dianggap sholat/tidak sah sholatnya bagi yang tidak membaca Al Fatihah" ( Hadist shahih dikeluarkan oleh Al Jama'ah yakni Al Bukhari, Muslim, Abu daud, At Tirmidzi, An Nasa'i, dan Ibnu Majah).

Barangsiapa yg sholat tanpa membaca Al Fatihah maka sholatnya buntung,sholatnya buntung,sholatnya buntung,tidak sempurna (Hr. Al Imam Muslim dan Abu Awwanah).

jadi wajib membaca Al Fatihah kalau sedang sholat sendirian bgtpula pada sholat jamaah ketika imam membacanya secara sirr/tak diperdengarkan yakni sholat dhuhur,ashar,satu rakaat magrib dan 2 rakaat trkhr isya maka makmun wajib membaca Al Fatihah secara tak dikeraskan.

Jika imam membaca secara keras Syaikh Al Albani mengatakan bhw pernah Rasulullah melarang makmun membaca surah di belakang kecuali Al Fatihah " Betulkah kalian tadi membaca surah di belakang Imam kalian?"ya, tapi dgn cepat wahai Rasulullah". Berkata Rasulullah Kalian tak boleh melakukanya lagi kecuali membaca Al Fatihah karna tak ada sholat bagi yang tak membacanya" (Hr. Al Imam Bukhari, Abu Dawud, dan Ahmad di hasankan oleh At Tirmidzi dan Ad Daraquthni).

Beliau jg melarang makmun membaca surah apapun ketika imam membacanya dgn jahr/ dgn keras.baik itu Al Fatihah maupun surah lainnya.sebagaimana keterangan Al Imam Malik dan Ahmad bin Hanbal tentang wajibnya makmun diam bila imam membaca keras.berdasarkan arahan Nabi dari Abu Hurairah berkata " Telah berkata Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam dijadikan imam itu hanya untuk di ikuti.oleh karna itu apabila imam takbir maka bertakbirlah kalian dan apabl imam membaca maka hendaklah diam/sambil memperhatikan bacaan imam itu (Hr.Imam Ahmad,Abu Dawud no 603 dan 604,Ibnu Majah no 846, An Nasa'i. Dan Imam Muslim berkata hadist ini menurut pandanganku shahih).

" Barangsiapa sholat mengikuti imam maka bacaan iman telah menjadi bacaannya juga" (Hr.Imam Ibnu Abi Syaibah, Ad Daraquthi, Ibnu majah, Thahawi dan kitab Irwa ul Ghalil oleh Syaikh Albani)

Dari Abu Hurairah sesungguhnya Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam sesudah mendirikan sholat yg beliau keraskan bacaanya dlm sholat itu beliau bertanya " Apakah ada seseorang diantara kamu yg membaca bersamaku tadi ?" maka seorang laki2 menjawab " ya ada wahai Rasulullah kemudian beliau berkata " sungguh aku katakan mengapakah bacaanku ditentang dgn Al Qur'an juga".
Berkata Abu Hurairah kemudian berhentilah orang2 bersama Rasulullah pada sholat2 yang Rasulullah keraskan bacaanya,ketika mereka sudah mendengar larangan yg demikian itu dari Nabi (Hadist dikeluarkan oleh Abu Dawud, At Tirmidzi, An Nasa'i dan Malik. Abu Hatim Ar Razi mengshahihkan Imam Tirmidzi mengatakan hadist ini hasan).

Inilah hadist2 merupakan dalil yg tegas dan kuat tentang harusnya diamnya makmun apabl mendengar bacaan imam baik Al Fatihahnya maupun surah yg lain.selain itu berdasarkan firman Allah Ta'ala dalam surah Al A'Raaf 204 " apabila dibacakan Al Qur'an Hendaklah kamu dgrkan ia dan diamlah sambil memperhatikan bacaannya agar kamu di beri rahmat".

Tujuan ayat di atas adalah berbentuk umum yakni dimana saja mendengar Al Qur'an Baik di dalam sholat maupun luar sholat wajib diam dan mendengarkanya walaupun sebab turunnya berkenaan tentang sholat.tetapi keumuman ayat ini telah menjdi khusus dan tentunya wajibnya hanya untuk sholat sebagaimana telah diterangkan oleh Ibnu Abbas, Mujahid Sa'id bin Jubair, Adh Dhohak, Qotadah, Ibrahim An Nakha-i, Abdurahman bin Zain bin Aslam dan lain lai. Tafsir Ibnu Katsir II/280-281.

BERSAMBUNG...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar